CeritaSakti.com - Masih ingat, kapankah terakhir kali kamu merasa benar-benar berlibur? Tanpa sedikit pun hal-hal yang bisa mengganggu suasana liburan kamu bersama keluarga? Tanpa dering panggilan smartphone, tanpa dikejar deadline pekerjaan yang menuntut harus dituntaskan?
Berlibur itu wajib, begitu pun bagi keluarga dan orang-orang sekitarmu bahkan semua orang berhak untuk menikmati liburan yang berkualitas.
Sebetulnya berlibur itu merupakan pilihan dan kamu harusnya mampu untuk memilihnya. Berikut ini beberapa Cara untuk membuat pilihan supaya berlibur tanpa terganggu suatu hal di luar kegiatan berlibur itu sendiri.
Kalo kamu tipe orang yang terbiasa jika mau berlibur sibuk dengan koper dan barang bawaan, bahkan terkadang kamu mengeceknya sampai berkali-kali, karena takut ada yang tertinggal. Maka kamu termasuk kategori tipe orang yang wajib harus membaca artikel ini sampai habis.
Jika kamu tipe orang yang sibuk membuat rencana atau daftar tentang hal-hal pekerjaan yang kamu rasa perlu dilakukan sebelum ditinggal pergi berlibur. Maka kamu disarankan lebih baik terus membaca artikel ini sampai habis.
Dan hal inilah yang menjadikan liburan yang sebenarnya menjadi perjuangan sulit bagi semua orang. Termasuk bagi saya sendiri sebagai penulis, yang setiap waktu dikejar deadline dituntut bekerja meski sebenarnya sedang liburan, hehe...
Nah, jika kamu ingin menempatkan keseimbangan antara pekerjaan dan liburan, kamu wajib baca terus ya, karena tips praktis berikut ini akan membantu kamu dan keluarga atau orang sekitarmu untuk menikmati liburan lebih baik.
Wajib Menentukan Pilihan
Yang Pertama, kalau kamu ingin memiliki kualitas liburan yang bener-bener liburan tanpa sedikit pun hal tentang pekerjaan. Hal itu dapat dimulai jika kamu sanggup membuat pilihan.
Tanyakan pada dirimu, apakah kamu bersedia dan siap meninggalkan laptop, handphone dan sanggup tidak mengintip pesan dari medsos? Pasti mudah untuk menjawab "saya bisa!", faktanya jarang orang orang yang bisa membuat pilihan yang sangat sulit ini.
Tapi ketahuilah, sulit atau mudah pada akhirnya itu hanya pilihan sederhana kok. Jika kamu lebih memilih untuk stop tidak bekerja selama liburan atau kamu lebih memilih terganggu oleh hal terkait pekerjaan saat liburan, saya jamin kamu tidak akan kesulitan menentukan Pilihan ini.
Maka, kamu Wajib Menentukan Pilihan sekarang juga sebelum memutuskan pergi berlibur.
Penting vs Darurat
Kemajuan teknologi saat ini membawa kita lebih mudah terhubung kemana saja, berbeda dengan masa tempoe doeloe.
Di era jaman 30-an tahun yang lalu, jika pergi berlibur sulit untuk tersedot kembali ke hal-hal mengenai pekerjaan, karena tidak ada begitu banyak cara untuk terkoneksi.
Sangat beda jauh dibandingkan di era sekarang, hanya dengan smartphone, laptop dan akses internet di mana-mana. Membuat sulit rasanya untuk menanggalkan pekerjaan untuk sementara waktu.
Tapi, kamu harus bisa meninggalkan itu semua untuk beberapa saat. Dan hanya merespon hal yang dirasa darurat dan perlu ditanggapi.
Bermental untuk tetap bekerja saat liburan adalah penting, tetapi hanya terkait tentang hal-hal yang penting dalam kelangsungan hidup kamu. Ingat, di awal kita sepakat untuk mengulas kualitas berlibur bukan kualitas kerja.
Kualitas liburan bersama keluarga atau liburan kamu sangat mungkin lebih penting bagi kamu, tetapi semua itu dianggap gagal dan percuma dilakukan, jika kamu faktanya tertarik kembali ke hal aktifitas pekerjaan.
Ingat, disinilah kunci kualitas berlibur dimana kamu sanggup memilah antar hal penting dengan hal-hal yang sifatnya darurat.
Ucapkan "Sayonara" Pada Smartphone
Tinggalkan smartphone kamu di hotel tempat berlibur, ucapkan sayonara pada gadgetmu untuk sementara waktu, tak perlu mengkhawatirkannya si smartphone akan baik-baik saja kok kamu tinggal sendirian di dalam kamar hotel, kunci rapat dalam laci meja atau dalam tas ransel kamu.
Dijamin, jika kamu meninggalkan gadget di kamar sepanjang hari bukannya malah membawa mereka kemana pun pergi disaat liburan, akan jauh lebih kecil kemungkinan kamu terganggu.
Dan sementara itu kamu duduk di tepi pantai bersama orang-orang yang kamu sayangi berada di bibir pantai untuk bermain air dan menghasilkan kualitas yang super membahagiakan dari liburan yang direncanakan.
Berkomunikasi Dengan Keluarga
Jika terpaksa dan mendesak harus bekerja saat berlibur, maka berkomunikasi pada keluarga yang akan diajak berlibur adalah salah satu tips jitu untuk tetap menjaga kualitas liburan bersama keluarga kamu.
Mengatur batas-batas dan mendapatkan kesepakatan dengan keluarga kamu. Misalkan, jika ada hal tertentu yang harus kamu lakukan tentang pekerjaan, biarkan semua orang tahu apa itu dan seberapa darurat.
Yakin deh, pastinya keluarga kamu akan lebih mungkin lagi ikut mendukung jika mereka tahu tentang hal itu dan betapa penting atau kritisnya hal yang kamu ungkapkan.
Akan tetapi, sekali lagi perlu diingat!! tips di dalam poin ini bukan berarti kamu dapat jadikan sebagai alasan untuk melakukan hal terkait pekerjaan sebanyak mungkin yang kamu mau saat liburan nanti.
Memilih Segmen waktu Yang Tepat
Setelah berkomunikasi dengan keluarga dan mendapatkan kesepakatan, bahwa kamu boleh melakukan hal terkait pekerjaan selama liburan yang tentunya ada batasannya ya.
Sebagai sedikit contoh, saya memilih waktu dimana rangkaian kegiatan liburan telah selesai dan keluarga saya istirahat tidur, saya menulis artikel ini di segmen waktu dimana tidak akan mengganggu kualitas berlibur saya dan keluarga.
Hal ini memungkinkan saya untuk sepenuhnya terlibat dalam liburan saya dan keluarga dan masih menyelesaikan sesuatu yang benar-benar perlu dilakukan, yaitu mengisi artikel bermanfaat bagi pembaca setia web blog ceritasakti.com pastinya.
Namun, jika kamu dituntut harus bekerja di saat liburan dan kamu memaksakan melakukannya ketika tidak adanya segmen waktu yang tersisa dalam liburan bersama keluarga, maka dipastikan hal itu setidaknya akan berdampak pada orang-orang yang berlibur bersama kamu. Meski mereka tidak memprotesnya tetapi mereka akan menyimpannya dalam hati.
Merencanakan Dengan Sangat Matang
Rencanakan dengan matang di tempat kerja sebelum kamu pergi berlibur. Aturlah sedemikian mungkin semua panggilan masuk, kirim pesan singkat dan email kamu untuk memberitahu orang-orang atau klien bahwa kamu sedang off dan tidak bisa dihubungi sementara waktu selama beberapa hari ke depan.
Langkah ini selain akan membantu menyisakan sedikit saja tugas penting saat kamu kembali dari berlibur, tetapi juga terbukti sangat ampuh menurunkan tingkat kecemasanmu saat kamu pergi menikmati liburan bersama keluarga.
Harapannya, agar kamu bisa menjaga keseimbangan dalam pikiran dan mampu mengambil tindakan yang tepat supaya kamu mendapatkan kualitas liburan yang terbaik. Terbaik dalam segi mental kamu dan keluarga., fisik dan tetap semangat kembali bekerja keras saat liburan usai.
Nah, begitulah kira-kira beberapa Cara sederhana dari penulis, supaya kamu benar-benar menikmati liburan bersama keluarga, membantu anda memiliki kualitas terbaik liburan yang memang layak untuk semua orang dapatkan. Salam Lets Gaass !!